Bagaimana Cara Perkembangbiakan Pada Tumbuhan Yang Menggunakan Stolon

Bagaimana Cara Perkembangbiakan Pada Tumbuhan Yang Menggunakan Stolon

Perkembangbiakan Vegetatif Buatan

Stek adalah cara perkembangbiakan yang menggunakan bagian daun atau batang tumbuhan. Cara memotong bagian tumbuhan yang akan distek akan memengaruhi hasil stek.

Pemotongan batang secara miring lebih bagus daripada pemotongan secara lurus atau rata. Jika penampang batang berukuran lebih lebar, maka jumlah akar yang tumbuh akan lebih banyak.

Akar yang banyak akan memiliki kemampuan menyerap air lebih banyak. Tidak hanya itu, tumbuhan juga menjadi lebih kokoh dan tumbuh subur.

Cara melakukan cangkok adalah dengan mengelupas bagian lapisan kulit batang dan menghilangkan kambium pada batang.

Selanjutnya batang dibungkus menggunakan serabut kelapa atau dapat juga diberi plastik yang sudah dilubangi.

Dalam waktu beberapa minggu, pada batang yang dicangkok akan muncul akar. Dengan demikian batang tersebut siap untuk ditanam.

Perlu diketahui bahwa tidak semua tumbuhan dapat dicangkok. Hanya tumbuhan yang berkambium yang dapat dicangkok. Tumbuhan juga harus dalam keadaan tidak terlalu muda dan tidak terlalu tua.

Perkembangbiakan buatan ini dilakukan dengan menggabungkan dua jenis tanaman yang berbeda, tetapi dengan bagian akar dan pokok batang berasal dari satu tanaman.

Cara berkembang biak mengenten dilakukan untuk menggabungkan dua sifat unggul dari dua jenis tanaman.

Contohnya, salah satu tumbuhan memiliki buah dengan rasa manis, sedangkan lainnya memiliki keunggulan akar yang kuat tetapi buahnya tidak manis. Maka metode mengenten pada kedua tersebut akan menghasilkan tumbuhan berakar kuat dan berbuah manis.

Perkembangbiakan Vegetatif Alami

Di antara lapisan yang ada pada umbi lapis, terdapat bakal tunas. Bakal tunas pada umbi lapis yang ditanam akan tumbuh menjadi tunas.

Tunas tersebut kemudian akan tumbuh menjadi tanaman baru. Contoh tumbuhan dengan cara berkembang biak seperti ini adalah bawang putih dan bawang bombay.

Spora adalah inti sel, akan tetapi pada perkembang biakan vegetati alami, inti sel ini akan berubah menjadi alat perkembangbiakan.

Spora berada di kotak spora (sporangium), yang mana kotak spora terletak di dalam sorus, yakni kumpulan kotak spora.

Apabila sporangium pecah, spora akan jatuh ke tempat yang cocok dan akan menghasilkan tumbuhan baru. Salah satu contoh tumbuhan yang berkembang biak dengan spora adalah tumbuhan paku.

Tunas adventif adalah tumbuhan yang tidak tumbuhan dari batang, melainkan pada bagian tumbuhan lainnya.

Tunas dapat tumbuh di daun atau akar tumbuhan, yang nantinya tunas tersebut nantinya akan menjadi tumbuhan baru. Contoh tumbuhan yang memiliki tunas adventif adalah sukun dan cemara.

d. Akar Tinggal (Rimpang)

Akar tinggal atau rimpang adalah batang yang tumbuh secara mendatar di dalam tanah. Akar tinggal terdiri dari ruas-ruas dan setiap bagian buku ruas dapat menjadi tumbuhnya tunas baru. Contoh tumbuhan berkembang biak dengan akar tinggal adalah jahe dan kunyit.

Geragih adalah batang yang tumbuh menjalar di atas permukaan tanah. Menyerupai akar tinggal, geragih juga terdiri atas ruas-ruas.

Ruas-ruas tersebut akan menjadi tempat tumbuhnya tunas dan akar baru. Salah satu contoh tumbuhan yang berkembang biak dengan geragih adalah stroberi.

Perkembangbiakan Vegetatif pada Tumbuhan dan Contohnya

Perkembangbiakan vegetatif adalah perkembangbiakan tumbuhan tanpa proses penyerbukan. Perkembangbiakan vegetatif terbagi menjadi dua, yakni alami (tanpa bantuan manusia) dan buatan (dengan bantuan manusia).

Berikut beberapa cara berkembang biak tumbuhan vegetatif, sebagaimana dikutip dari laman resmi Kemdikbud RI.

Biji sebagai Alat Perkembangbiakan Generatif

Biji yang terbentuk hasil tahap penyerbukan dan pembuahan akan tumbuh menjadi tumbuhan baru. Hal ini dikarenakan adanya embrio di dalam biji tersebut.

Ada tumbuhan yang memiliki satu keping biji dan ada juga yang dua. Baik satu ataupun dua keping biji, keduanya memiliki embrio yang memiliki bakal tunas dan bakal akar.

Apabila tumbuhan tumbuh dan berkembang di tempat yang baik, maka bakal tunas akan tumbuh terus menerus menjadi tunas dewasa.

Apabila biji matang ditanam, maka biji akan tumbuh menjadi tumbuhan baru. Kotiledon adalah makanan yang dibutuhkan pada tahap awal pertumbuhan.

Kemudian secara berkala tanaman baru tersebut akan membentuk daun. Setelahnya, tumbuhan akan siap untuk membuat makanan sendiri melalui proses fotosintesis.

Photo by Lukas from Pexels

Contoh tumbuhan yang berkembang biak dengan geragih.

Bobo.id - Perkembangbiakan tumbuhan ada dua macam cara, yaitu secara vegetatif dan generatif.

Kali ini kita akan membahas mengenai perkembangbiakan tumbuhan dengan geragih yang termasuk ke dalam macam vegetatif alami.

Perkembangbiakan vegetatif alami yaitu proses perkembangbiakan tumbuhan yang tidak melalui peleburan sel jantan dan betina, serta tanpa bantuan manusia.

Ada beberapa jenis perkembangbiakan secara vegetatif alami, antara lain seperti spora, umbi lapis, umbi akar, umbi batang, tunas, tunas adventif, akar tinggal, dan geragih.

Apa yang dimaksud dengan perkembangbiakan tumbuhan dengan secara geragih? Yuk, simak penjelasan lengkapnya!

Geragih atau stolon adalah perkembangbiakan yang ditandai dengan tumbuhnya bagian batang yang menjadi cabang batang.

Adapun ciri-ciri dari tumbuhan geragih yaitu sebagai berikut.

1. Geragih muncul pada pangkal tanaman yang akan berkembang biak.

Baca Juga: Struktur dan Fungsi Jaringan Tumbuhan, dari Bagian Akar hingga Daun

2. Geragih terbentuk dari batang yang tipis, memanjang, dan memiliki simpul-simpul layaknya buku-buku jari manusia.

3. Pada buku - buku batangnya terdapat tunas dan membentuk akar.

4. Batang tumbuh secara horizontal (ke samping) di atas permukaan tanah.

5. Tumbuhan baru akan tumbuh pada tempat-tempat di mana batangnya menjalar.

Contoh Tumbuhan Geragih

Dengan ciri-ciri yang sudah disebutkan di atas, kita bisa mengetahui apa saja contoh tumbuhan yang berkembang biak dengan cara geragih.

Baca Juga: Tak Perlu Khawatir Lagi, 5 Tanaman Pengusir Nyamuk Ini Bisa Bantu Cegah Demam Berdarah

Perbedaan Vegetatif Alami dan Vegetatif Buatan

Perkembangbiakan vegetatif alami adalah cara tumbuhan berkembang biak tidak melalui peleburan sel jantan dan betina, tanpa bantuan manusia.

Sementara, vegetatif buatan yaitu cara tumbuhan berkembang biak yang tidak melalui peleburan sel jantan dan betina, dengan bantuan manusia.

Tujuan melakukan perkembangbiakan vegetatif buatan supaya dapat memperoleh tumbuhan baru tanpa terpengaruh musim.

Tonton video ini juga, yuk!

Ayo, kunjungi adjar.id dan baca artikel-artikel pelajaran untuk menunjang kegiatan belajar dan menambah pengetahuanmu. Makin pintar belajar ditemani adjar.id, dunia pelajaran anak Indonesia.

Artikel ini merupakan bagian dari Parapuan

Parapuan adalah ruang aktualisasi diri perempuan untuk mencapai mimpinya.

Hadir Lagi, Ada Apa Saja di AIA Healthiest Schools 2024-2025?

Faktor-Faktor yang Memengaruhi Penyerbukan

Penyerbukan merupakan awal tahap terjadinya pembuahan. Tahap ini dapat terjadi karena bantuan yang berasal dari luar.

Bantuan-bantuan tersebut dapat berasal dari angin, air, hewan, dan juga tumbuhan.

- Bantuan penyerbukan oleh angin

Angin dapat menggerakkan bunga yang memiliki kepala sari mudah goyang. Hal ini tentunya dapat membantu tumbuhan dalam proses perkembangbiakan.

Tidak hanya itu, serbuk sari yang dihasilkan juga banyak, ringan, dan kering. Beberapa tumbuhan yang perkembangbiakannya dibantu oleh angin adalah, padi, jagung, dan rumpur.

- Bantuan penyerbukan oleh air

Air juga dapat membantu proses perkembangbiakan tumbuhan, baik air hujan ataupun air sungai. Bantuan air dalam pertemuan benang sari dan putik dapat terjadi pada beberapa jenis tumbuhan darat dan tumbuhan air.

- Bantuan penyerbukan oleh hewan

Ada beberapa hewan yang turut membantu proses perkembangbiakan tumbuhan di antaranya kupu-kupu, lebah, semut, siput, tikus, dan kelelawar.

Penyerbukan dengan bantuan hewan terjadi pada beberapa tumbuhan seperti, mangga, jeruk, dan jambu.

- Bantuan penyerbukan oleh manusia

Penyerbukan dengan bantuan manusia merupakan satu-satunya penyerbukan yang termasuk dalam perkembangbiakan generatif buatan.

Bantuan manusia biasanya diberikan secara sengaja, yakni dengan mempercepat tanaman dalam menghasilkan keturunan.

Tahap setelah penyerbukan adalah masuknya serbuk sari ke saluran yang ada di tangkai putik menuju bakal buah. Dalam perjalanannya menuju bakal buah, serbuk sari berubah menjadi spermatozoa. Paling sedikitnya, akan ada dua spermatozoa yang sampai ke bakal buah.

Ketika sampai di bakal buah, maka terjadi tahap pembuahan, yakni salah satu spermatozoa membuahi sel telur sehingga terjadi menghasilkan zigot. Semetara spermatozoa lainnya akan membuahi sel lain yang selanjutnya akan berkembang menjadi jaringan-jaringan pada biji. Secara bersamaan, di dalam buah akan terbentuk biji dan bakal buah berkembang menjadi buah.

Nina Mace Photography/pexels

Cemara termasuk tumbuhan yang mengalami perkembangbiakan vegetatif alami, yaitu secara tunas adventif.

Bobo.id - Salah satu ciri makhluk hidup adalah dapat berkembang biak, begitu juga tumbuhan.

Perkembangbiakan tumbuhan dibedakan menjadi dua jenis, yaitu vegetatif dan generatif. Apa itu perkembangbiakan vegetatif dan generatif?

Perkembangbiakan vegetatif adalah proses perkembangbiakan yang tidak melalui perkawinan atau peleburan sel jantan dan betina. Dibedakan menjadi dua cara, yaitu secara alami dan buatan.

Sedangkan perkembangbiakan generatif adalah terjadinya tumbuhan baru dengan cara penyerbukan.

Nah, kali ini kita akan belajar dan mencari tahu tentang contoh tumbuhan yang mengalami perkembangbiakan vegetatif alami.

Yuk, simak penjelasan lengkapnya dari penjelasan berikut!

Perkembangbiakan Vegetatif Alami

Perkembangbiakan vegetatif alami adalah cara tumbuhan berkembang biak yang tidak melalui peleburan sel jantan dan betina, tanpa bantuan manusia.

Ada beberapa contoh perkembangbiakan vegetatif alami yaitu secara:

Baca Juga: 5 Cara Tumbuhan Menyebarkan Bijinya untuk Berkembang Biak, Materi IPAS Kelas 4 SD

Spora adalah alat perkembangbiakan dari tanaman non biji. Sel-sel pada spora memiliki lapisan pelindung.

Contoh tanaman yang berkembang biak dengan spora yaitu lumut, jamur, dan tumbuhan paku.

Umbi lapis adalah alat perkembangbiakan yang terdiri dari tumpukan daun berlapis dan tebal.

Contoh tanaman yang berkembang biak dengan umbi lapis adalah bawang merah, bawang putih, bawang bombay, bunga tulip, bunga bakung, bunga amarilis, bunga lili hujan, dan bunga narsis.

Umbi batang adalah alat perkembangbiakan yang berbentuk batang. Umbi batang juga digunakan sebagai cadangan makanan pada tumbuhan.

Contoh tanaman yang berkembang biak dengan umbi batang adalah kentang, talas, bengkuang, ubi jalar, gembili, dan gadung.

Baca Juga: Apa Saja yang Membantu Tumbuhan Menyebarkan Bijinya? Materi IPAS Kelas 4 SD

Umbi akar adalah alat perkembangbiakan yang memanfaatkan akar dan berisi cadangan makanan.

Jika bagian umbi akar ini ditanam, akan memunculkan tunas yang menjadi bakal tanaman baru. Contoh tanaman yang berkembang biak dengan umbi akar adalah singkong, lobak, dan wortel.

Tunas adalah perkembangbiakan tumbuhan yang memanfaatkan tumbuhan baru.

Tunas berada di bawah tumbuhan induknya, dan biasanya berasal dari daun muda, batang, dan calon buah.

Contoh tanaman yang berkembang biak dengan tunas adalah pisang, tebu, bambu.

Tunas adventif hampir sama dengan tunas biasa. Pembedanya terletak pada letak tumbuh tunas yang berada pada akar dan daun.

Baca Juga: Contoh Soal dan Pembahasan Materi Hak dan Kewajiban terhadap Tumbuhan

Contoh tanaman yang berkembang biak dengan tunas adventif adalah sukun, cemara, dan cocor bebek.

Akar tinggal atau rimpang adalah perkembangbiakan tumbuhan yang tumbuh menjalar di permukaan tanah.

Rimpang ini akan tumbuh menjadi tunas baru yang menjadi bakal tumbuhan baru.

Contoh tanaman yang berkembang biak dengan akar tinggal adalah jahe, kunyit, lengkuas, temulawak.

8. Geragih atau Stolon

Geragih atau stolon adalah perkembangbiakan yang ditandai dengan tumbuhnya bagian batang yang menjadi cabang batang.

Contoh tanaman yang berkembang biak dengan geragih atau stolon adalah stroberi dan rumput teki.

Contoh tanaman yang berkembang biak dengan umbi batang yaitu?

Petunjuk: Cek di halaman 2!

Tonton video ini, yuk!

Ayo, kunjungi adjar.id dan baca artikel-artikel pelajaran untuk menunjang kegiatan belajar dan menambah pengetahuanmu. Makin pintar belajar ditemani adjar.id, dunia pelajaran anak Indonesia.

Artikel ini merupakan bagian dari Parapuan

Parapuan adalah ruang aktualisasi diri perempuan untuk mencapai mimpinya.

Belajar Empati dengan Berbagi, SPK Jakarta Nanyang School Kunjungi Panti Asuhan Desa Putera

Setiap makhluk hidup berkembang biak untuk melestarikan jenisnya, termasuk tumbuhan. Cara berkembang biak tumbuhan terbagi menjadi dua, yakni vegetatif dan generatif.

Perkembangbiakan tumbuhan yang tidak memerlukan campur tangan manusia adalah perkembangbiakan secara alamiah.

Sedangkan perkembangbiakan tumbuhan dengan bantuan manusia adalah perkembangbiakan buatan. Umumnya perkembangbiakan buatan tumbuhan terjadi secara vegetatif.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Berikut penjelasan mengenai perkembangbiakan tumbuhan, baik secara generatif maupun vegetatif.

Perkembangbiakan Generatif pada Tumbuhan dan Contohnya

Dijelaskan dalam buku Saya Ingin Pintar Ilmu Pengetahuan Alam untuk Kelas VI Semester I Sekolah Dasar oleh Momon Sulaeman, perkembangbiakan generatif pada tumbuhan dapat terjadi apabila sel jantan dan sel betina bertemu sehingga terjadi pembuahan.

Proses pembuahan diawali dengan menempelnya serbuk sari pada kepala putik. Peristiwa ini disebut dengan penyerbukan

Benang sari adalah sel kelamin jantan pada tumbuhan, sedangkan putik adalah sel kelamin betina pada tumbuhan.

Benang sari terdiri diri dari tangkai sari dan kepala sari, di mana di dalamnya ruang berisi serbuk sari.

Serbuk sari yang ada di benang sari berperan sebagai sel kelamin jantan saat terjadi pembuahan. Sementara putik terdiri atas bakal buah, tangkai putik, dan kepala putik.

Berdasarkan kelengkapan alat perkembangbiakan, bunga terbagi menjadi dua, yaitu bunga sempurna dan bunga tidak sempurna.

Bunga sempurna adalah bunga yang memiliki dua sel kelamin, sedangkan bunga tidak sempurna hanya memiliki salah satu sel kelamin, baik benang sari ataupun putik.