Akibat Kecanduan Judi Slot Online Menurut Islam Adalah Agama
Doa tobat Nabi Yunus AS
Bersumber pada buku "Doa Ajaran Ilahi" karya Anis Masykhur dan Jejen Musfah. Nabi Yunus AS pernah meninggalkan kaumnya dalam kondisi marah dan putus asa karena tak ada yang mau mengikuti perintahnya.
Pada akhirnya, ia merasa berdosa karena sudah zalim pada dirinya sendiri. Akhirnya Nabi Yunus AS melantunkan doa tobat dengan membaca surat Al-Anbiya ayat 87.
وَذَا النُّوْنِ اِذْ ذَّهَبَ مُغَاضِبًا فَظَنَّ اَنْ لَّنْ نَّقْدِرَ عَلَيْهِ فَنَادٰى فِى الظُّلُمٰتِ اَنْ لَّآ اِلٰهَ اِلَّآ اَنْتَ سُبْحٰنَكَ اِنِّيْ كُنْتُ مِنَ الظّٰلِمِيْنَ ۚ
wa żan-nụni iż żahaba mugāḍiban fa ẓanna al lan naqdira 'alaihi fa nādā fiẓ-ẓulumāti al lā ilāha illā anta sub-ḥānaka innī kuntu minaẓ-ẓālimīn
“Dan (ingatlah kisah) Zun Nun (Yunus), ketika dia pergi dalam keadaan marah, lalu dia menyangka bahwa Kami tidak akan menyulitkannya, maka dia berdoa dalam keadaan yang sangat gelap, "Tidak ada tuhan selain Engkau, Mahasuci Engkau. Sungguh, aku termasuk orang-orang yang zalim."
Doa tobat Nabi Adam AS
Nabi Adam AS pernah melakukan dosa saat di surga dan membaca doa tobat. Berdasarkan surat Taha ayat 20, Nabi Adam dan sang Istri mendekati pohon yang dilarang oleh Allah SWT karena rayuan setan. Nabi Adam AS dan istrinya pun menyesali perbuatan mereka dan memanjatkan doa tobat, seperti:
قَالَا رَبَّنَا ظَلَمْنَآ اَنْفُسَنَا وَاِنْ لَّمْ تَغْفِرْ لَنَا وَتَرْحَمْنَا لَنَكُوْنَنَّ مِنَ الْخٰسِرِيْنَ
qālā rabbanā ẓalamnā anfusana wa il lam tagfir lanā wa tar-ḥamnā lanakụnanna minal-khāsirīn
“Keduanya berkata, "Ya Tuhan kami, kami telah menzalimi diri kami sendiri. Jika Engkau tidak mengampuni kami dan memberi rahmat kepada kami, niscaya kami termasuk orang-orang yang rugi."
Beragam dampak negatif akibat kecanduan judi online
Judi online kini tengah ramai diperbincangkan. Berbekal aplikasi layaknya permainan pada ponsel pintar, mereka bisa meraih jackpot atau kemenangan besar bila berhasil mendapatkannya.
Sama halnya dengan minuman keras dan narkotika, judi juga dapat menyebabkan kecanduan.
Kecanduan judi yang disebut juga gambling addiction atau gambling disorder merupakan salah satu bentuk dari gangguan mental yang dijelaskan dalam Diagnostic and Statistical Manual of Mental Disorder, Fifth Edition (DSM-5).
Berikut ini beberapa dampak negatif akibat judi online, yang memengaruhi kesehatan fisik dan mental, kondisi finansial, hingga hubungan sosial dari pelakunya.
Memperburuk kondisi finansial keluarga
Salah satu bahaya judi online adalah merosotnya kondisi finansial atau keuangan seseorang.
Meski pada awalnya bisa untung besar, umumnya orang yang terjebak dalam perjudian online akan menghabiskan banyak uang dalam waktu singkat.
Kondisi finansial yang terganggu akibat kebiasaan judi online kerap menjadi pemicu kekerasan dalam rumah tangga (KDRT).
Perilaku judi juga bisa menyebabkan stunting pada anak. Hal ini karena uang yang seharusnya untuk membeli makanan bergizi malah digunakan untuk mencari kesenangan lewat berjudi.
Percobaan perampokan karena utang judi
Selain itu, kasus lain juga terjadi di Batam, Kepulauan Riau. Seorang pria berinisial MA mencoba merampok kenalannya sendiri, seorang wanita berinisial AY.
Keduanya mengaku berkenalan lewat aplikasi MiChat sejak tiga bulan lalu. Di hadapan polisi, pelaku mengaku terlilit utang karena kecanduan judi online.
“Pelaku membawa pisau yang diambil dari rumah korban, menandakan dia sudah berniat untuk menguasai harta korban,” kata Kapolda Kepri Irjen Pol Yan Fitri, Rabu (25/9/2024).
Kejadian ini bermula ketika korban dan pelaku dalam perjalanan menuju lokasi yang sudah disepakati.
Di tengah perjalanan, pelaku yang sudah membawa pisau meminta uang Rp 1 juta kepada korban. Ketika korban tak bisa memenuhinya, pelaku melukai leher korban dan melarikan diri.
Kasus ini sempat viral di media sosial setelah korban meminta pertolongan dari warga sekitar.
Baca juga: Ditangkap, Gunawan Sadbor Mengaku Sulit Blokir Akun Judi Online karena Terlalu Banyak
Doa tobat berdasarkan HR. Bukhari dan Muslim
Doa tobat kali ini bisa dilantukan ketika selesai menunaikan ibadah salah fardu. Doa ini berdasarkan HR. Bukhari no. 834 dan Muslim no. 2705, sebagai berikut:
اَللَّهُمَّ إِنِّيْ ظَلَمْتُ نَفْسِيْ ظُلْمًا كَثِيْرًا، وَلاَ يَغْفِرُ الذُّنُوْبَ إِلاَّ أَنْتَ، فَاغْفِرْ لِيْ مَغْفِرَةً مِنْ عِنْدِكَ، وَارْحَمْنِيْ، إِنَّكَ أَنْتَ الْغَفُوْرُ الرَّحِيْمُ
Allaahumma innii zholamtu nafsii zhulman katsiiron, wa laa yaghfirudz-dzunuuba illaa anta, faghfir lii maghfirotan min 'indika, warhamnii, innaka antal ghofuurur-rohiim.
"Ya Allah, sungguh aku telah menzalimi diriku dengan kezaliman yang banyak, dan tidak ada yang dapat mengampuni dosa-dosa kecuali Engkau. Maka ampunilah aku dengan suatu pengampunan dari sisi-Mu, dan rahmatilah aku. Sesungguhnya Engkau Maha Pengampun lagi Maha Penyayang." (HR. Bukhari no. 834 dan Muslim no. 2705).
Memicu tindakan kriminal
Bukannya untung, banyak pelaku judi online kerap merugi. Kemenangan yang didapatkan bisa saja tidak sebanding dengan kekalahan yang dialami sebelumnya.
Kehabisan uang dan candu judi online dapat membuat Anda sering meminjam uang ke sana-sini untuk bermain kembali. Akibatnya, Anda mungkin jadi terlilit utang dan sulit membayar tagihan.
Apabila segala cara telah dilakukan, Anda mungkin melakukan tindak kriminal dengan mencuri atau menipu orang lain untuk mendapatkan uang.
Doa tobat berdasarkan HR. Ahmad, At-Tirmidzi, Abu Dawud, An-Nasa'i, Al-Bukhari
Doa tobat ini telah diriwayatkan oleh An-Nasa'i dalam Al-Kubra, Al-Bukhari dalam Al-Adabul Mufrad, Ibnu Hibban, Ath-Thabrani dalam Al-Kabiir. Bacalah doa tobat ini setiap hari karena kita tidak tahu apa saja dosa yang telah dilakukan. Untuk itu, bacalah doa tobat agar semua dosa dapat terampuni.
رَبِّ اغْفِرْ لِيْ وَتُبْ عَلَىَّ، إِنَّكَ أَنْتَ التَّوَّابُ الرَّحِيْمُ
Robbighfir lii wa tub 'alayya, innaka antat-tawwaabur-rohiim
"Ya Rabbku, ampunilah dosa-dosaku dan terimalah tobat dariku. Sesungguhnya Engkau Maha Penerima tobat lagi Maha Penyayang." (HR. Ahmad, At-Tirmidzi, Abu Dawud, An-Nasa'i, Al-Bukhari).
Itulah beberapa bacaan doa tobat yang bisa Mama baca setiap hari seusai melaksanakan salat fardu atau sunah. Semoga dengan ada informasi ini, kita diberikan ampunan dan dihapuskan dosa-dosa oleh Allah SWT.
Dalam menjalani kehidupan sehari-hari, tentu ada kalanya kita melakukan kekhilafan dan dosa. Dosa dan khilaf tersebut terjadi baik disengaja, maupun tidak. Meski pernah berbuat dosa, Allah SWT Yang Maha Pengampun tetap memberikan kita kesempatan untuk bertaubat, menghapus dosa yang pernah kita perbuat dan menjadi pribadi yang lebih baik.
Sebelum tutup usia, masih ada kesempatan bertaubat dan memperbaiki kesalahan. Besar atau kecilnya dosa yang pernah kita perbuat dapat Allah SWT hapuskan apabila kita benar-benar bertaubat.
Perihal bertaubat, bahkan sudah pernah Allah SWT tuliskan dalam Alquran berikut ini.
اَلَمْ يَعْلَمُوْٓا اَنَّ اللّٰهَ هُوَ يَقْبَلُ التَّوْبَةَ عَنْ عِبَادِهٖ وَيَأْخُذُ الصَّدَقٰتِ وَاَنَّ اللّٰهَ هُوَ التَّوَّابُ الرَّحِيْمُ
"A lam ya'lamū annallāha huwa yaqbalut-taubata 'an 'ibādihī wa ya`khużuṣ-ṣadaqāti wa annallāha huwat-tawwābur-raḥīm."
Artinya: "Tidakkah mereka mengetahui, bahwa Allah menerima tobat hamba-hamba-Nya dan menerima zakat(nya), dan bahwa Allah Maha Penerima taubat, Maha Penyayang?" (QS. At-Taubat: 104)
Cara bertobat adalah dengan berusaha untuk tidak mengulangi kesalahan lagi, memperbanyak ibadah, dan membaca doa taubat. Apa saja kumpulan doa taubat yang bisa kita baca? Simak berikut ini.
Sosiolog: Pengaruh gaya hidup dan teknologi
Sementara itu, sosiolog dari Universitas Sebelas Maret Surakarta (UNS) Dr Drajat Tri Kartono mengatakan, ada beberapa pemicu maraknya judi online dan salah satunya adalah kemajuan teknologi.
Kemajuan teknologi saat ini membuat masyarakat mampu mengakses situs judi online lebih mudah dan cepat.
Selain itu, di dalam kehidupan sosial masyarakat modern, ada kecenderungan untuk ingin lebih cepat dalam meraih ekspektasi, salah satunya hidup mapan secara finansial atau soal gaya hidup.
"Dalam masyarakat digital ini, ada teori yang menggambarkan soal kecenderungan manusia untuk "berlomba" untuk lebih cepat meraih sesuatu, misalnya ingin cepat makmur, atau keinginan lainnya," kata Drajat saat dihubungi Kompas.com, Jumat (01/11/2024).
"Kondisi ini didukung dan dipermudah dengan kemajuan teknologi saat ini," tambahnya.
Namun demikian, lanjut Drajat, bagi manusia yang tak mampu secara rasional untuk memahami risiko dari kondisi ini yang akan menjadi korban atau terdampak.
Untuk itu, kata Drajat, masyarakat harus sadar diri mengembangkan rasionalitas, kesadaran atas risiko dari perkembangan teknologi, khususnya judi dan pinjaman online.
Hal yang tak kalah penting adalah peran aparat hukum dan pemerintah dalam melindungi masyarakat dari judi online.
"Tak kalah penting adalah peran aparat kepolisian dalam mengontrol situs-situs judi online ini. Ini kan bisnis terlarang, penegakan hukum juga harus tegas dan sangat penting menjaga profesionalitas aparat," katanya.
"Selain itu harus digerakkan juga sosialisasi dampak judi online secara masif juga terus dilakukan," katanya.
Polwan bakar suami
Kasus lain terjadi di Mojokerto, Jawa Timur. Seorang anggota polisi wanita, Briptu FN, nekat membakar suaminya yang juga polisi, Briptu RDW.
Kabid Humas Polda Jatim, Kombes Pol Dirmanto, mengatakan bahwa FN sudah tak mampu menahan amarah karena uang tabungan yang seharusnya digunakan untuk kehidupan keluarga, malah dihabiskan oleh RDW untuk berjudi online.
“Saudara almarhum korban sering menghabiskan uang belanja yang seharusnya dipakai untuk membiayai ketiga anaknya, malah untuk judi online. Ini temuan sementara kami,” ujar Dirmanto di Mapolda Jatim, Minggu (9/6/2024).
FN yang kini sudah ditetapkan sebagai tersangka masih mengalami trauma, dan proses hukumnya sedang berlangsung.
Baca juga: Kasus Polwan Bakar Suami di Mojokerto, Briptu FN Menangis Saat Mendengar Kesaksian Sang Mertua